Unordered List

6/recent/ticker-posts

Hipertensi Menjadi Ancaman Kematian

                            

                                                   sebagian peserta dan panitia

Tangerang, Gagas Indonesia Satu.com 

DOSEN pembimbing mahasiswa-mahasiswi Program Studi Farmasi – Universitas  Katolik Atmajaya Jakarta, Sharon Susanto mengatakan penyakit hipertensi atau darah tinggi saat  ini menjadi salah satu ancaman bagi penderita sebab jika hal ini tidak mendapat perhatian maka menjadi ancaman kematian. Untuk itu sangat penting masyarakat memiliki pengetahuan tentang hipertensi dan bagaimana cara mengendalikannya.

‘’Hipertensi bisa menyebabkan kematian namun sesungguhnya bisa dicegah, dikontrol dengan cara menghindari jenis makanan tertentu, menjalani pola hidup yang tidak berpotensi darah tinggi,’’ demkian dikatakan Sharon Susanto  selesai mendampingi 28 mahasiswa yang melakukan penyuluhan bertema “Gaya Hidup Optimal untuk Melawan Darah Tinggi” bertempat di Pos Posyandu Cimone Jaya, Kota Tangerang, Banten, Sabtu  (20/9/2025).

                                            

Melalui penyuluhan hipertensi ini 40-an warga Kelurahan Cimone Jaya  mendapatkan pengetahuan tentang hipertensi, termasuk menggunakan obat yang aman untuk kesehatan.

Kegiatan ini dilaksanakan untuk mengisi kegiatan Hari Farmasi Sedunia yang dirayakan, setiap tanggal 25 September. Mahasiswa tingkat 2, 3 dan 4 yang mengikuti kegiatan ini tergabung dalam  HIMAFAR (Himpunan Mahasiswa Farmasi) Unika Atmajaya Jakarta.

Kegiatan dimulai pkl 09.00 wib diawali penyuluhan  yang disampaikan dua orang mahasiswa Hikaru dan Lauren. Penjelasan tentang hipertensi, penyebab dan cara mengatasinya sampai dengan penggunaan obat untuk hipertensi.   

Setelah penyuluhan warga diminta untuk bertanya seputar hipertensi. Antusias warga mengajukan pertanyaan misalnya soal aman atau tidak mengunakan obat hipertensi bagi kesehatan lanjutan sebab konsumsi yang berlebihan bisa menyebabkan dampak lain seperti ginjal. Di hadapan peserta dijelaskan aman atau tidak saat mengkonsumsi sebaiknya dikonsultasikan dengan dokter karena ada jenis obat hipertensi yang sangat keras yang bisa menimbulkan dampak buruk seperti ginjal.


                                        

                              

                                          Theresia Grace R. Sinaga 

Ketua panitia penyuluhan hipertensi, Theresia Grace Rumondang  Sinaga mengatakan kegiatan ini dalam rangka mengisi  World Pharamechy Day ( Hari Farmasi Sedunia). Ini juga menunjukan bahwa apoteker mempunyai peran penting dalam mengawasi kesehatan orangtua, ibu dan anak. Dia berharap penyuluhan ini bisa mengubah gaya hidup warga yang mungkin kurang peduli dengan hipertensi menjadi lebih bertanggungjawab dalam menjaga kesehatannya.***  

                                                                                                                  Konrad R. Mangu

 

 

 

 

 

Posting Komentar

2 Komentar